Atalanta mengalami kekecewaan besar di UEFA Super Cup, kalah 0-2 dari Real Madrid. Pelatih Gian Piero Gasperini menyatakan bahwa timnya sebenarnya memulai babak kedua dengan baik, menciptakan beberapa peluang emas, namun gagal untuk memanfaatkannya.

"Kami telah memulai dengan baik, tetapi dua gol yang kami kebobolan, terutama yang kedua, seharusnya bisa dihindari," kata Gasperini.

Melansir corebitstore.xyz, menurut Gasperini, momentum berubah drastis setelah Real Madrid mencetak gol pertama. Kepercayaan diri Atalanta terganggu, dan mereka tidak bisa kembali ke dalam permainan. Ini menunjukkan pentingnya memanfaatkan peluang dalam pertandingan besar, sesuatu yang Atalanta gagal lakukan malam itu.

Pelatih Atalanta itu juga mengingatkan timnya tentang pentingnya pengalaman internasional dan bagaimana ini bisa menjadi pelajaran berharga bagi masa depan. Meski kecewa, ia tetap bangga dengan usaha yang ditunjukkan timnya, tetapi menekankan bahwa mereka harus lebih klinis di depan gawang lawan.

Pelajaran dari kekalahan ini jelas bagi Gasperini dan timnya. Mereka harus belajar dari kesalahan, meningkatkan ketajaman di depan gawang, dan memanfaatkan setiap peluang yang datang jika mereka ingin sukses di panggung Eropa di masa depan.